Berita

Hima Teknik Sipil Unikom Gelar Webinar Bertajuk Tantangan dan Peluang Civil Engineering di Era 5.0: How to Be an Engineer

BANDUNG, UNIKOM – Meski masih dalam suasana Study From Home (SFH) akibat efek pandemi COVID-19 bagi para mahasiswa khususnya di Unikom,  tak menyurutkan semangat dan kreativitas dengan menciptakan berbagai kreasi yang diimplementasikan melalui program kerja dalam organisasi kemahasiswaan. Salah satunya yang dilakukan oleh Himpunan Mahasiswa Teknik Sipil Unikom, dimana pada Sabtu, 20 Juni 2020 menyelenggarakan Webinar bertajuk “Tantangan dan Peluang Civil Engineering di Era 5.0: How To Be an Engineer”.

Digelar secara online melalui aplikasi zoom, kegiatan tersebut berhasil mengundang sebanyak 41 orang peserta yang berasal dari mahasiswa prodi teknik sipil Unikom dan mahasiswa prodi teknik sipil dari institusi lain di Kota Bandung. Dimana melalui kesempatan ini, narasumber yang dihadirkan ialah Deny Ramdhani, S.T., M.T., selaku Founder PT. Suropatu Hydro Energy, Tenaga Ahli Bappenas dan Konsultan.

Deny Ramdhani, S.T., M.T., menyampaikan bahwa seorang engineer harus dapat mensiasati perkembangan industri yang arusnya semakin cepat dengan bersikap adaptif, cepat dalam memetakan masalah. “Maka, itulah yang menjadi keunggulan manusia dibandingkan dengan artifictial atau robot. Seorang insinyur sipil memiliki beragam pilihan karier untuk dipilih dimana dapat bekerja dengan perusahaan konstruksi, manufaktur, perusahaan listrik dan konsultan.” ujarnya.

Lebih lanjut Deny menjelaskan keuntungan menjadi Civil Engineer diantaranya: 1) Selesaikan masalah sosial; 2) Pekerjaan di dalam dan luar ruangan; 3) Karir teknik yang menantang; 4) Memanfaatkan dan mengembangkan teknologi modern; dan 5) Bekerja dengan orang-orang dari berbagai latar belakang.

Mewakili Prodi Teknik Industri Unikom, Dosen Pembina Kemahasiswaa Vitta Pratiwi, S.T., M.T., menyampaikan “Tujuan acara tersebut ialah agar mahasiswa mendapatkan informasi langsung dari praktisi yang berpengalaman dibidang teknik sipil tentang tantangan dan peluang di masa depan. Dipilih praktisi yang berhasil membangun perusahaan konsultan sendiri, sehingga mahasiswa menjadi tertarik untuk berwirausaha khususnya dibidang teknik sipil. Diharapkan melalui kegiatan ini mahasiswa dapat menemukan passion untuk kedepannya, walaupun proses yang dijalani harus mencari dan jatuh bangun serta bangkit lagi dalam menemukannya.” tuturnya.

Sementara itu, Ahmad Sutresna selaku Ketua Pelaksana menuturkan “Penuh harapan sebagai ketua pelaksana menjawab semua keresahan yang ada dalam benak mahasiswa teknik sipil, khususnya dalam memandang dunia kerja, opportunity pekerjaan, sehingga mahasiswa bisa sedini mungkin melakukan manuver dan mulai mengejawantakan visi nya. Maka, itulah hal dasar kami menggagas kegiatan tersebut.” jelasnya. (Direktorat Hms & Pro)