BANDUNG, UNIKOM- Menindaklanjuti penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) antara Unikom dengan Indonesian Asian Games Organizing Committee (Inasgoc), tim panitia pesta olahraga terbesar di Asia tersebut melakukan sosialisasi tentang “Broadcast Legacy Asian Games 2018” dihadapan ± 250 mahasiswa Unikom. Program yang digagas Inasgoc bekerja sama dengan International Games Broadcast Services (IGBS) selaku official broadcast Asian Games 2018, memberikan kesempatan emas bagi mahasiswa Unikom untuk terlibat menjadi tim produksi siaran televisi utama selama pelaksanaan Asian Games 2018 yang digelar di tiga daerah di Indonesia, yaitu Jakarta, Jawa Barat, dan Palembang.

“Program ini sungguh luar biasa karena kami telah berpikir bersama untuk memberikan warisan bagi generasi muda bangsa dan setelah lima puluh enam tahun berlalu sejak pelaksanaan Asian Games di Indonesia tahun 1962, kali ini kami ingin memberikan warisan yang tak ternilai harganya berupa ilmu, pengetahuan, dan pengalaman melalui program broadcast legacy. Kami percaya bahwa legacy dari Asian Games tahun ini akan bertumbuh menjadi industri yang luar biasa khususnya di bidang jurnalistik,” ujar Ibu Linda Wahyudi selaku Pewakilan Inasgoc.

Sosialisasi yang digelar di Auditorium Miracle Unikom, Senin (22/1), dihadiri oleh mahasiswa dari berbagai program studi terutama yang memiliki keterkaitan dengan dunia broadcasting diantaranya Ilmu Komunikasi (IK) dan Desain Komunikasi Visual (DKV). Kendati demikian, program magang ini terbuka bagi seluruh mahasiswa dari 10 kampus terpilih salah satunya Unikom dan tidak dibatasi kuota khusus sehingga membuka peluang besar yang harus dimanfaatkan dengan sebaik dan semaksimal mungkin.

Melalui kesempatan tersebut, Mrs. Ekta Hutton dan Mrs. Nidhi Grelaud selaku perwakilan dari IGBS menawarkan dua kegiatan utama dari program “Broadcast Legacy Asian Games 2018”, yaitu kompetisi film pendek berdurasi 30 detik dan program internship/magang. Mengenai kompetisi film pendek, mahasiswa diharuskan membuat video yang mempromosikan Indonesia dan Asian Games dengan mengusung salah satu dari empat tema yang telah ditentukan, diantaranya: 1) Unity in Diversity; 2) Energy of Asia; 3) The World is Watching; dan 4) Preparing for Triumph. Lebih lanjut, video terpilih yang telah lolos seleksi akan ditayangkan dalam acara premier khusus di Jakarta dan disebarkan sebagai promosi Asian Games 2018 ke seluruh dunia.

Sementara itu, mahasiswa yang lolos seleksi untuk program magang di divisi penyiaran, akan mendapatkan pelatihan secara langsung dari trainer kompeten dan dilibatkan bersama para broadcaster handal selama pelaksanaan Asian Games 2018. Selain memperoleh pengalaman dan menambah relasi baru, mahasiswa juga menerima sertifikat internasional dan benefit lainnya berupa uang saku. Bahkan para dosen yang mahasiswanya terpilih dalam tim tersebut bisa melakukan kunjungan ke International Broadcast Centre di Jakarta dan Palembang selama Asian Games berlangsung. Mengenai pendaftaran dan informasi lebih lanjut tentang “Broadcast Legacy Asian Games 2018”, kunjungi website http://asiangames2018.igbs.tv/legacy sebelum Februari 2018 (Direktorat Hms & Pro)