Berita

Menilik Perkembangan Populasi di Eropa dan Asia Tenggara

BANDUNG, UNIKOM- Universitas Komputer Indonesia (Unikom) bekerja sama dengan Kementrian Luar Negeri Republik Indonesia menggelar Kuliah Umum bertajuk Global Rise Populism in Europe and Southeast Asia dengan menghadirkan pembicara dari University of Hamburg, Jerman, Dr. Andreas Ufen, Kamis (1/11/2018). Gelaran yang berlangsung di Auditorium Lantai 17 Smart Building Unikom dihadiri jajaran rektorat, dekanat, para ketua program studi, dan dosen di lingkungan program studi Ilmu Hubungan Internasional Unikom, serta 300 mahasiswa Unikom yang berpartisipasi dalam kegiatan tersebut.

Dr. Ir. Herman S Soegoto, MBA, selaku Wakil Rektor Bidang Inovasi, Pengembangan, Aset, dan Kerjasama Unikom mengatakan, berbagi pengetahuan dan opini terkait perkembangan populasi khsusunya di bagian Eropa dan Asia Tenggara dapat memperluas wawasan dan menambah informasi bagi civitas akademika Unikom. Herman merencanakan mengundang kembali pembicara kali ini untuk berbagi wawasan ke khalayak yang lebih luas melalui konferensi internasional. Harapan lebih lanjutnya, Unikom dan University of Hamburg dapat menjalin kerja sama di bidang penelitian sebagai bentuk pengembangan dari penelitian yang dilakukan oleh Unikom.

Pelaksanaan kegiatan yang dipandu Nenden Rikma Dewi, SS., M.Hum (Dosen Program Studi Sastra Inggris Unikom) selaku moderator berjalan lancar dan mampu menarik antusiasme tinggi dari kalangan peserta khususnya mahasiswa. Terbukti tidak sedikit dari mereka ingin menggali informasi lebih lanjut saat memasuki sesi tanya jawab. Tak ingin melewatkan kesempatan, Unikom pun memberikan cinderamata sebagai bentuk kenang-kenangan serta sesi foto bersama guna dokumentasi.

Melalui kegiatan ini diharapkan mampu membuka wawasan mahasiswa terhadap kondisi nyata dari adanya perbedaan populasi di negara-negara Eropa serta Asia Tenggara. Sehingga, berbagai problematika yang terjadi di tataran masyarakat, bisa lebih dipahami dan dicarikan solusi untuk penyelesaiannya. (Direktorat Hms & Pro)