Berita

Penjajakan Kerjasama Unikom dan University of Hamburg Jerman

BANDUNG, UNIKOM- Jajaran Wakil Rektor. Dekan, Direktur, dan Ketua Program Studi di lingkungan Unikom menyambut kehadiran Konsul Jenderal Republik Indonesia (RI) di Hamburg Jerman, Dr. Bambang Susanto, yang bertandang ke Unikom pada Kamis (9/8) pukul 11.00 WIB. Penyambutan yang digelar di Ruang Serbaguna Lantai 15 Smart Building Unikom, merupakan bentuk penjajakan kerjasama antara Unikom dan University of Hamburg Jerman sekaligus upaya kolaborasi dalam alih pengetahuan melalui program SES (Senior Expert Service) yang bisa dilakukan antara Indonesia dengan Jerman.

Mengawali kesempatan tersebut, Prof. Dr. Hj. Aelina Surya, Dra selaku Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama Unikom, mengungkapkan rasa bahagia dan terimakasihnya atas kehadiran Konsul Jenderal RI ke Unikom. Sedikit banyak Aelina menjelaskan bahwa Unikom merupakan kampus yang usianya masih terbilang remaja karena baru berdiri tahun 2.000. Namun, di usianya yang genap 18 tahun pada 8 Agustus 2018 lalu, Unikom telah memiliki 7 fakultas diantaranya, Fakultas Pascasarjana, Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Fakultas Desain, Fakultas Sastra, dan Fakultas Hukum, dengan totat student body ± 15.000 mahasiswa. Beliau menganggap pertemuan kali ini menjadi momen sangat baik untuk membangun kerjasama antara Unikom dengan University of Hamburg Jerman.

Merujuk pada program yang nantinya akan dikerjasamakan, kunjungan yang juga dihadiri oleh Bapak Adam Pama selaku Indonesia SES Representative, dimanfaatkan untuk memperkenalkan program SES sebagai lembaga non profit dengan dukungan penuh dari Kementerian Kerjasama Luar Negeri Jerman (BMZ). SES menaungi 12.500 tenaga ahli dan ± 30 diaspora Indonesia dengan pengalaman kerja minimal 8 tahun. Menariknya, SES ini setiap tahunnya mengirimkan 4.500 expert ke seluruh dunia dalam rangka berbagi pengetahuan dan pengalaman guna meningkatkan prospek masa depan khalayak luas.

Saat ditemui usai kegiatan berlangsung, Aelina menuturkan saat ini proses yang tengah dijalani masih dalam tahap penjajakan. Adapun salah satu bentuk realisasi program yang direncanakannya yakni sebagai dosen tamu antara Unikom dengan University of Hamburg Jerman. “…harapannya kerjasama ini dapat terwujud, terlebih hingga sekarang belum ada kerjasama Unikom dengan perguruan tinggi di Eropa Barat, sehingga ini akan menjadi kerjasama kali pertama Unikom dengan Eropa Barat,” pungkasnya. (Direktorat Hms & Pro)