BANDUNG, UNIKOM – Rektor Universitas Komputer Indonesia Prof. Dr. Ir. H. Eddy Soeryanto Soegoto menggelar rapat koordinasi terkait persiapan Penerimaan Mahasiswa Baru Tahun Akademik 2020/2021 pada Kamis (23/01/2020) di Ruang Serba Guna Lt. 15 Smart Building Unikom. Dalam kesempatan ini, dihadiri oleh Wakil Rektor III Bidang Inovasi, Pengembangan, Aset dan Kerjasama Unikom Dr. Ir. Herman S, MBA., Direktur Pengembangan Teknologi dan Sistem Informasi Unikom Adam Mukharil Bachtiar, S.Kom., MT., Kepala Biro Administrasi Umum Unikom Agus Riyanto, S.T., M.T., dan seluruh staf serta sekretariat di lingkungan Unikom.

Rapat yang langsung dipandu oleh Rektor Unikom ini memaparkan bahwa dalam PMB TA 2020/2021, Unikom menyuguhkan penawaran khusus yakni berupa dua beasiswa kepada calon mahasiswa baru yaitu Beasiswa Smart (Potongan Biaya Masuk BPP sebesar Rp. 2.000.000,- di Gelombang I) dan Beasiswa Prioritas (Potongan Biaya Masuk BPP sebesar Rp. 1.000.000,- di Gelombang II). Kedua beasiswa tersebut berlaku bagi calon mahasiswa yang akan mendaftar untuk Program Diploma (D3), Sarjana (S1) program kelas regular dan kelas karyawan, Internasional Program (Double Degree), dan Pascasarjana (S2).

Bertolak dari budaya PIQIE Unikom yakni Profesional, Integritas, Kualitas, Teknologi Informasi dan Keunggulan yang mana salah satunya Unikom menjunjung tinggi kualitas sehingga dapat memberikan mutu terbaik atas perkuliahan, sistem pendidikan, dan layanan akademik. “Diharapkan bagi seluruh sivitas akademika Unikom terutama staf sekretariat agar dapat memberikan pelayanan prima yang terus dipertahankan dan ditingkatkan kepada mahasiswa. Terlebih dalam kesempatan PMB ini, maka akan lebih banyak calon mahasiswa dan calon orang tua mahasiswa yang akan kita sambut menjadi bagian dari keluarga Universitas Komputer Indonesia.” ujar Rektor.

Lebih lanjut, Rektor Unikom berharap bahwa di tahun 2020 ini Unikom dapat masuk Top 50 University di Indonesia. “Banyak target yang akan Unikom capai di tahun 2020 ini, salah satunya yaitu dengan persiapan akreditasi internasional yang saat ini sedang digencarkan oleh pemerintah dimana nantinya akreditasi internasional akan menjadi proses penguatan Unikom di mata masyarakat baik lingkup nasional maupun internasional.” tuturnya. (Direktorat Humas & Pro)