BANDUNG, UNIKOM- Mengawali kembali aktivitas usai libur Idul Fitri 1440 H dimanfaatkan oleh Rektor Unikom, Assoc. Prof. Dr. Ir. Eddy Soeryanto Soegoto, M.T, untuk mengadakan Halal Bihalal 1440 H di Auditorium Lantai 17 Smart Building Unikom, Senin (17/6/2019). Kegiatan yang digelar tepat di hari pertama berlangsungnya aktivitas di lingkungan Unikom, dihadiri oleh Pimpinan Yayasan Science dan Teknologi atau yang mewakili, pimpinan struktural Unikom, dosen, serta karyawan Unikom.

Pembukaan acara Halal Bi Halal diawali pembacaan ayat suci Al-Qur’an dan saritilawah, oleh Saudara Fauzan Maulana dan Saudari Mei Listianawati dari Korps Protokoler Mahasiswa (KPM) Unikom, dilanjutkan dengan sambutan oleh Rektor Unikom. Menurutnya, setelah menjalankan ibadah puasa di bulan suci Ramadhan, salah satu tujuan yang diharapkan adalah kembali ke fitrah dan menjadikan setiap diri mampu menggali nilai-nilai potensi yang dimiliki. “…ada beragam makna yang dapat dipetik selama menjalankan ibadah puasa salah satunya dengan introspeksi diri, sebagai dosen apakah sudah termasuk ke dalam dosen produktif, apakah sudah melaksanakan fungsi dosen secara maksimal, maka segala sesuatunya harus dimulai dari diri sendiri,” ujarnya.

Salah satu yang digalakkan Rektor Unikom khususnya kepada para dosen, adalah produktivitas dalam peningkatan jabatan fungsional dan studi lanjut S3. Tak lupa, Rektor juga senantiasa mengharapkan agar seluruh bidang kerja di Unikom dapat membangun tim kerja yang lebih baik sehingga nila-nilai positif yang diperoleh selama ibadah puasa dapat diaplikasikan pada diri sendiri, keluarga, dan lingkungan kerja, serta budaya 5S atau Senyum, Salam, Sapa, Sopan dan Santun, selalu diterapkan oleh civitas akademika Unikom.

Merujuk pada kegiatan Halal Bihalal, merupakan agenda rutin Unikom yang digelar setiap tahun setelah perayaan Idul Fitri sebagai momentum untuk mempererat tali silaturahim dan saling memaafkan satu sama lain. Gelaran inti Halal Bihalal, diisi siraman rohani dengan menghadirkan penceramah kondang asal Jawa Barat, Dr. H. Aam Amiruddin, M.Si, yang dikenal dengan panggilan Ustadz Aam. Gaya berdakwah yang humoris, Ustadz Aam menyampaikan ceramah tentang memaknai kehidupan di dunia yang mana dunia itu fana, dunia itu tempat ujian dan dunia itu tempat berkarya. “…maka tugas kita di dunia adalah manfaatkan waktu untuk menanam kebaikan sesuai dengan bidangnya masing-masing,” tuturnya.

Menutup siraman rohani, Ustadz Aam memimpin doa bersama guna memanjatkan rasa syukur atas keberkahan dan kesempatan yang telah Allah SWT berikan kepada umat-Nya. Melengkapi rangkaian kegiatan tersebut, agenda dilanjutkan dengan bersalam-salaman yang dilakukan oleh seluruh Civitas Akademika Unikom. (Direktorat Hms & Pro)