BANDUNG, UNIKOM - Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) Merupakan Program dari Kemendikbud RI yang bertujuan untuk mendorong mahasiswa menguasai berbagai keilmuan yang berguna untuk memasuki dunia kerja melalui kegiatan pembelajaran di luar Program Studi dan Kampusnya.

Sesuai dengan namanya, program ini beguna untuk mahasiswa agar bisa terjun langsung ke dunia kerja sesuai dengan bakat dan minatnya melalui magang. Program MBKM pertama kali juga diusulkan oleh Menteri Nadiem Makarim. 

Tujuan dari program MBKM ini adalah agar dapat mencetak lulusan yang berkompeten baik dalam bidang soft skill maupun hard skill. MBKM ini juga memiliki beberapa program yaitu Bangkit by Google, Kampus Mengajar, Magang dan Studi Independen. 

Dr. Nia Kurniawati, S.IP., M.Si Selaku Ketua Program Studi Ilmu Pemerintahan yang yang menjadi Narasumber Bersama Tatik Rohmawati, S.IP., M.Si. dalam wawancara mengatakan bahwa “Sosialisasi yang dilakukan oleh Program Studi Ilmu Pemerintahan pada tanggal 14 Februari 2022 secara daring, merupakan salah satu upaya dari Prodi Ilmu Pemerintahan FISIP Unikom agar pelaksanaan MBKM ini lebih dikenal oleh Mahasiswa Ilmu Pemerintahan dan kemudian juga diikuti oleh Mahasiswa Ilmu Pemerintahan.”ucap Nia

Nia juga menjelaskan, Program Studi Ilmu Pemerintah sendiri telah melaksanakan Program tersebut pada semester ganjil TA 2021/2022, MBKM merupakan program yang sangat positif sekali karena program ini mempunyai tujuan kemampuan lebih kepada lulusan dari perguruan tinggi, dimana kemampuan lebih tersebut nantinya menjadi bekal bagi lulusan untuk bekerja. Untuk Program Magang, antusiasme dari mahasiswa sangat tinggi. Hanya saja memang belum ada yang lolos untuk mengikuti disemester ganjil kemarin,”pungkasnya

Nia berharap, dengan adanya Sosialisasi program MBKM mahasiswa bisa lebih memahami apa yang Namanya Program MBKM sehingga nantinya berminat kemudian mengikuti nya dengan berbagai persiapan, karena program MBKM ini ada tahapan seleksinya dan itu harus dipersiapkan. Selaras dengan tujuan dari MBKM sendiri, kami juga berharap bahwa mahasiswa Program Studi Ilmu Pemerintahan nantinya bisa mengikuti dan lolos tahap seleksi sehingga nanti menjadi lulusan yang lebih berkompeten baik dalam bidang soft skill maupun hard skill.”ungkapnya

Melalui program MBKM, mahasiswa dapat mengambil mata kuliah dari prodi lain bahkan dapat mengambil mata kuliah di Universitas lain. Program MBKM juga, menuntut mahasiswa untuk berpikir kritis, analitis, dan kreatif. 

Program MBKM juga memiliki banyak partner kerja, baik dari pihak swasta maupun pihak pemerintah. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi juga berharap mahasiswa dapat mengikuti program MBKM ini, dikarenakan program tersebut sangat berguna juga bagi masa depan

Melalui MBKM mahasiswa diberi kesempatan untuk dapat mengeksplorasi pengalaman baru. Dalam dunia perguruan tinggi pembelajaran konvensional saja tidak cukup, seharusnya membawa mahasiswa keluar dari kungkungan wacana. (Direktorat Hms & Pro)